Tampilkan postingan dengan label Opini. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Opini. Tampilkan semua postingan

Kamis, 10 November 2016

SURAT TERBUKA Dari Ahli Bahasa Indonesia Kepada Presiden RI, Kapolri, Terkait Kasus Penistaan Agama

Perkenankan saya menyampaikan pikiran saya mengenai “Dugaan” Penistaan Agama yang saat ini sedang ramai diperbincangkan di manapun dan oleh siapapun di negeri kita tercinta, Indonesia.
Assalamu’alaikum wr. wb.

Yang Terhormat,

1. Bapak Presiden RI
2. Bapak Kapolri cq. Kabareskrim RI
3. Bapak Panglima TNI
4. Bapak Menteri Agama RI
5. Kemendikbud cq Pusat Bahasa Indonesia
6. Saudara saudara sebangsa dan Setanah Air

Kamis, 14 Juli 2016

Merdekakan Dirimu dan Keluargamu

  1. Setiap kali rakyat digiring, berbondong-bondong, mendatangi Kotak Suara, untuk memilih para ‘pemimpin’nya. Namanya Pemilihan Kepala Daerah Langsung (Pilkadal)
  2. Rakyat disodori pasangan orang-orang yang sesungguhnya tak pernah dikenalnya secara dekat, kecuali hanya dari media massa. Kebanyakan bahkan tak tahu reputasinya.
  3. Kalaupun pasangan itu berasal dari (mantan) ‘pemimpin’ yang (masih) menjabat, sebenarnya tidak ada bedanya. Siapa saja, sama saja.
  4. Itulah sistem demokrasi, yang tidak lain hanyalah mesin, instrumen melegitimasi seseorang menjadi ‘pemimpin’, yang sesungguhny ajuga tanpa pilihan.
  5. Slogan yang digunakan dalam mesin ini, ‘langsung, umum, bebas dan rahasia’, hanyalah ilusi semata. Yang ada adalah sebaliknya.

Sabtu, 05 Maret 2016

Bedanya Sistem Pemerintahan KHILAFAH dan DEMOKRASI.

http://way-oflife.com/wp-content/uploads/2015/12/Tanggapan-atas-Khilafah-dan-Demokrasi.way-oflife.com_.jpg 

Berikut saya coba menggambarkan betapa khilafah adalah satu-satunya sistem negara yang mengutamakan kesejahteraan rakyatnya. inilah beberapa perbedaan antara sistem negara khilafah dan demokrasi:

Jabatan;

KHILAFAH : Orang bakal menangis sejadi-jadinya jika ditunjuk sebagai Khalifah (Penguasa). bagi mereka lebih baik jadi rakyat biasa ketimbang jadi pemimpin umat.

DEMOKRASI : Orang bakal menangis sejadi-jadinya jika gagal dalam pemilu, bahkan bisa gila sampe setres bunuh diri kalo ga kepilih jadi pejabat/ penguasa.

Kamis, 28 Januari 2016

Jawaban Sultan Brunei atas kecaman Barat terhadap penerapan Syari'ah Islam

http://cdn.ar.com/images/stories/2014/05/sultan-brunei-5.jpg Setelah Brunei Darussalam memutuskan untuk menerapkan Syari’at Islam di negaranya, banyak pihak yang anti Syari’ah terguncang. Media Barat ramai-ramai mengecam kebijakan tersebut, menganggap bertentangan dengan hukum internasional, melanggar hak asasi manusia, serta kecaman keras lain yang tidak pantas. Para selebriti dunia pun turut ambil bagian dalam aksi protes tersebut dengan memboikot hotel milik Sultan.

Kecaman tersebut juga ditujukan kepada diri pribadi Sultan Brunei yang merupakan kekuatan besar di balik penerapan Syari’ah Islam di Brunei. Mereka mencari-cari kesalahan pribadi sang Sultan, serta membuat fitnah terhadap keluarganya. Media-media Indonesia pun ikut memberondong kebijakan tersebut dengan aneka fitnah yang keji.

Jumat, 15 Januari 2016

Hizbut Tahrir Indonesia Kecam Aksi Teror di Jakarta

http://hizbut-tahrir.or.id/wp-content/uploads/2016/01/ledakan-bom-sarinah-_-polisi-evakuasi-korban_20160114_181821-416x393.jpgJuru Bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Muhammad Ismail Yusanto menyampaikan lima pesan terkait ledakan dan serangan di Sarinah, Thamrin, Jakarta.

Pertama, mengecam ledakan dan serangan di Thamrin Jakarta tadi pagi itu sebagai kedzaliman yang luar biasa. syariat Islam jelas melarang siapa pun dengan motif apa pun membunuh dirinya sendiri dan juga membunuh orang lain tanpa hak, apalagi sampai menimbulkan korban dan ketakutan yang meluas,” ujarnya kepada mediaumat.com, Kamis (14/1).

Kedua, menolak pengaitan tindakan teror tersebut dengan Islam dan perjuangan untuk mewujudkan Islam secara kaffah. Harus diwaspadai monsterisasi terhadap Islam dan pejuangnya.

Selasa, 17 November 2015

Penulis Barat: Setelah Serangan Paris, Mari Kita Berhenti Menyalahkan Muslim

http://www.kiblat.net/thumb.php?w=300&h=0&src=/files/2015/11/Paris.jpg
“Kita harus berduka untuk semua korban. Tetapi itu tidak pernah akan berubah sampai kita melihat secara jujur tentang kekerasan yang kita ekspor.” (Ben Norto)

Jumat 13 November 2015, militan membantai sedikitnya 127 orang di Paris dalam serangkaian serangan. Secara serentak, dunia segera menyalahkan umat Islam. Mereka sering kekurangan bukti, tetapi tergantung pada kekuatan tumpul kefanatikan anti-Muslim untuk meningkatkan tuduhan.

Sabtu, 31 Oktober 2015

Ketika Teori Terorisme Kesandung di Alam Sutera, Lidah pun Kelu Sebut Leopard Teroris

http://i.ytimg.com/vi/XQSvTLqsHVE/maxresdefault.jpg
Oleh: HARITS ABU ULYA

Di tengah tragedi asap dan problem kebangsaan lainnya, rakyat kembali disuguhi narasi terorisme oleh sebagian besar media. Kali ini Bom di Mall Alam Sutera Tangerang menjadi TKP, dan kasus ini yang ke sekian kalinya.

Sejak kejadian pertama (Bom di Toilet) di Mall Alam Sutera, pihak kepolisian, para pengamat, BNPT dan media bernafsu untuk menggiring kasus ini masuk pada isu terorisme yang dikaitkan dengan Islam. Bahkan dicoba narasi keterkaitan dengan kelompok atau jaringan terorisme tertentu di Indonesia.

Kamis, 01 Oktober 2015

Sejarawan AS: Nabi Muhammad Pemimpin Militer Jenius

http://www.mei.edu/sites/default/files/styles/medium/public/photos/Elmenshawy2.JPG?itok=1fsB8X6JMohammed Elmenshawy, seorang analis politik di Mesir membuat tulisan menarik di laman media ternama Mesir, Ahram. Ia menceritakan bagaimana kunjungannya ke Washington dan pertemuannya dengan tulisan yang menyebut Nabi Muhammad SAW merupakan pemimpin militer jenius.

Elmenshawy menuturkan, ketika menelusuri toko Barnes and Noble di Washington DC, matanya langsung tertarik dengan tulisan berjudul "Military History Quarterly". Buku itu menuliskan nama Muhammad di sampul halaman depan.

"Saya penasaran, jadi saya ambil majalah tersebut dan membaca sisa judulnya," ujarnya.

Ia pun membutuskan membeli majalah yang juga dibaca oleh petinggi angkatan bersenjata AS. Khususnya mereka yang tertarik dengan sejarah dan merefleksikannya dengan situasi saat ini.

Senin, 28 September 2015

Media Massa dan Kekerasan Serta Dampaknya Pada Moral Anak Bangsa

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3IgkIUQBrjy_qW2exXEmCTX9x8cDEQT2fHIwgOeL6_Ef5ohX5FTeZw85eoa2hf5J3CExe4JfEslWipegIHSxyPyVUwZrSBt4HeCuiKJzr0VGOmHXGXjip9CeQKdp0lXoBe_KVQnA0GC8/s640/Media+Massa%252C+Kekerasan+Serta+Dampaknya+Pada+Moral+Anak+Bangsa.jpgTelevisi merupakan sarana komunikasi utama disebagian besar masyarakat kita, tidak terkecuali di masyarakat barat. Tidak ada media lain yang dapat menandingi televisi dalam hal volume teks budaya pop yang diproduksinya dan banyaknya penonton. Tayangan Televisi harus diatur karena mempengaruhi sikap dan perilaku khalayak khususnya bagi yang belum memiliki referensi yang kuat, yakni anak-anak dan remaja. Terlebih karena televisi bersifat audio visual sinematografis yang memiliki dampak besar terhadap perilaku khalayaknya seperti pengaruh jarum suntik terhadap manusia. Tayangan-tayangan di televisi saat ini mempunyai kecendrungan mengabaikan ketentuan-ketentuan yang sudah ditetapkan.

Selasa, 22 September 2015

Mahasiswa Seperti Imam Syafi’i

https://nasionalisrakyatmerdeka.files.wordpress.com/2013/05/demo-mahasiswa-981.jpgJIKA mendengar kata “mahasiswa”, apa yang kira-kira kita bayangkan? Intelektualitasnya kah? Atau semangat pergerakannya yang menggebu-gebu kah? Atau sebuah identitas yang tanpa makna? Tak dipungkiri memang selama beberapa tahun silam mahasiswa lah yang terbukti menjadi sebuah penggerak revolusi perubahan, mungkin kalian masih ingat tentang peristiwa Orde lama yang runtuh dengan dikeluarkannya Tritura (Tiga Tuntutan Rakyat) yang diusung oleh para mahasiswa.

Tidak jauh berbeda dengan tumbangnya Orde baru pimpinan rezim Soeharto yang penuh dengan praktik KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme) tidak luput dari peran mahasiswa dalam merubah keadaan yang tidak bersahabat dengan rakyat,sehingga memicu semangat dan idealisme mahasiswa untuk melakukan perubahan menuju penghidupan yang lebih baik.

Jumat, 18 September 2015

Hasil Survei: “Lebih dari 80 Persen Rakyat Suriah Yakin ISIS Bikinan AS”

http://img.salampos.com/uploads/2015/09/obama-isis-ilustrasi-jpeg.image_.jpgLebih dari 80 persen orang-orang Suriah yakin bahwa Amerika Serikat dan sekutunya berada di balik penciptaan kelompok “Daulah Islam” di Irak dan Suriah, demikian rilis sebuah survei terbaru.

Jajak pendapat yang dilakukan oleh ORB Internasional itu, mensurvei 1.365 responden warga Suriah di seluruh negeri tentang “Daulah Islam” (Islamic State/IS) atau yang popoler di Indonesia dengan sebutan ISIS/ISIL dan gejolak yang sedang berlangsung di negara itu.

Kamis, 17 September 2015

Indonesianisasi Ajaran Islam Kaburkan Makna Islam Rahmatan Lil ‘alamin

http://voa-islam.com/photos6/cyberjihad2015/Agama-Nusantara1.jpg

UMAT muslim di Indonesia kekinian dikejutkan oleh isu Islam Nusantara atau Islam Indonesia. Isu ini diungkapkan langsung dari orang nomor 1 di Indonesia, yaitu dalam acara pembukaan Istighasah dan Musyawarah Nasional Alim Ulama Nahdatul Ulama di Mesjid Istiqlal Jakarta (14/6), yang menyatakan keheranan perwakilan negara sahabat melihat kemajemukan rakyat Indonesia namun tetap bisa rukun. Tak luput juga disisipkan bahwa Islam Indonesia adalah Islam yang penuh sopan santun dan penuh toleransi. Jelas terlihat pendapat tersebut bernada membandingkan yang ditengarai muncul sebagai reaksi kontra terhadap konflik yang terjadi di Timur Tengah, sebagai daerah yang mayoritasnya beragama muslim.

Rabu, 09 September 2015

Farrakhan: ISIS dan al-Qaeda Anak Haram Amerika

http://www.intelijen.co.id/wp-content/uploads/2015/09/Louis-Farrakhan-595x279.jpg Pemimpin gerakan agama sinkretis Nation of Islam (NOI) di Amerika Serikat (AS), Louis Farrakhan, blak-blakan menyebut ISIS dan al-Qaeda sebagai anak haram AS.

Menurutnya, kedua kelompok itu muncul akibat kebijakan luar negeri AS. “ISIS dan al-Qaeda adalah anak-anak haram dari kebijakan luar negeri AS,” katanya.

“Osama bin Laden adalah orang yang baik. Ketika Rusia ekspansi ke Afghanistan, Osama bin Laden dan ‘mujahidin’ pergi berjuang untuk membuat penyerang keluar dari Afghanistan. Amerika menyukai itu, ‘Anda berjuang untuk musuh saya, Anda teman saya’. Tapi saya akan menaruh teman dalam tanda kutip karena bagi Amerika tidak ada istilah teman,” kata Farrakhan.

Selasa, 01 September 2015

Ultah DPR dan Kado Pahit untuk Rakyat

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwzWCaTg2V-O2SFRfXBJtrjyZ7LSKKBVuyNUQNhUZbY1j71DwxaAkCoyBuNb-8ZxHxKG02lPTdBLAMVfQoctMDP9iWLGD9QmX4bHxFT62U3cWzpJUEsfM1_Zg9rY1ojeJ9wt5A-NXOqGw/s640/Anggota+DPR+Tidur.jpgTak banyak yang menyoroti ulang tahun ke 70 Dewan Perwakilan Rakyat. Jumat, 28 Agustus 2015, perayaan dilakukan dengan mewah dan pagelaran seni budaya. Dewan yang mengaku sebagai perwakilan rakyat itu, sebenarnya masih menuai kritik dan nilai negatif.

Rakyat terkadang dibuat berdegup kencang dan copot hatinya, melihat tingkah polah anggota dewan. Keinginan yang segera harus dipenuhi terkait pembangunan gedung baru, dana aspirasi, dan dana resesi. Serta fasilitas wah lainnya.

Sabtu, 29 Agustus 2015

Ichsanuddin Noorsy: Kondisi Saat ini Bisa Lebih Berbahaya dari Krisis 1998

http://infojambi.com/images/NASIONAL-2/pengamat-eko-ichsanudin.gifPemerintah diharapkan tidak menganggap enteng potensi //rush// lantaran nilai tukar rupiah yang sudah melampaui Rp14 ribu per dolar AS. Apalagi, kini perekonomian terpukul baik di sektor ekonomi makro maupun riil.

Pengamat ekonomi Ichsanuddin Noorsy menilai, sektor keuangan Indonesia sudah ambruk. Alasannya, kata dia, indeks harga saham gabungan (IHSG) terpukul merosot hingga 20 persen, terhitung awal Januari tahun ini. IHSG disebutnya terimbas black Monday ketika hampir semua indeks saham dunia melemah.

Noorsy menyayangkan respons pemerintah yang malah menggelontorkan dana di pasar uang dan pasar modal. Misalnya, dengan melakukan buy back besar-besaran saham BUMN. Padahal untuk sektor pasar modal, menurut dia, yang diperlukan hanyalah penegakan hukum agar tak ada price maker yang bermain. Semestinya, dia menegaskan, pemerintah lekas menguatkan sektor riil.

Jumat, 28 Agustus 2015

Kampung Pulo dan Ketidakadilan Kapitalisme

  http://cdn.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2014/12/23/476253/670x335/ahok-penggusuran-di-jakarta-paling-manusiawi-saya-siapin-rusun.jpg
Tragedi Kampung Pulo Adalah Buah Kebijakan Rezim Kapitalistik

Relokasi warga Kampung Pulo Jakarta telah menimbulkan pro-kontra di tengah masyarakat, khususnya di ibu kota. Hujan batu dan tangis warga mewarnai proses relokasi pemukiman yang sudah dihuni puluhan tahun. Proses relokasi sendiri berjalan alot bahkan terjadi tindak kekerasan baik dari pihak warga maupun aparat.

Rabu, 26 Agustus 2015

Indonesia Krisis Salah Siapa?

https://lh3.googleusercontent.com/-ZRzruDg2Vhk/VdwkbGJjCUI/AAAAAAAAAvY/jEgh6cEeHaw/w661-h818/11889475_10205949672793350_3520090146878801124_n.jpgKrisis ekonomi sudah di pelupuk mata.
Nilai tukar Rupiah ke Dollar adalah indikatornya.
Jokowi bolehlah cari-cari alasannya.

Tapi sebaiknya, carilah yang ada di lingkar kendalinya.
Karena meratapi pemerintahan sebelumnya tak ada guna.
Menyalahkan Tiongkok, Yunani, Korea, buang waktu saja.
Sebaiknya dia introspeksi, apa yang salah di pemerintahannya.

Ada persoalan sistemik strategik jangka panjang di sana,
dan ada beberapa persoalan taktik jangka pendek juga.
Tapi semua masih dalam lingkar kendalinya.

Dari jangka pendek dulu kita coba mengurainya.
Dia ubah organisasi beberapa kementerian dan lembaga.
Padahal menyiapkan perpres untuk itu perlu sekian lama.
Lalu UU ASN mewajibkan seleksi terbuka seluruh pejabatnya.
Baru kemudian bisa mengajukan anggarannya.
Semua perlu berbulan-bulan prosesnya.

Jumat, 21 Agustus 2015

DEKLARASI ISIS TAK LAYAK DISEBUT KHILAFAH!

http://www.thedailyscrolls.com/wp-content/uploads/2015/06/ISIS-selfie-2.jpg Negara Islam adalah negara bagi umat Islam di seluruh dunia, yang menjalankan seluruh syariah Islam di dalam negeri serta mengemban dakwah dan jihad ke luar negeri. Nama lain Negara Islam adalah Khilafah.

Tidak semua milisi yang berhasil mendirikan negara bersedia memproklamirkan negaranya sebagai negara Khilafah. Kasus Taliban di Afganistan, misalnya. Ketika itu mereka menyebut negaranya dengan istilah “Imarah Islamiyyah”, bukan Khilafah. Secara riil, negara Taliban ini juga memang bukan Khilafah, dan tidak layak disebut Khilafah.

Ada juga gerakan yang mendirikan Negara Islam, dan membaiat amirnya sebagai khalifah kaum Muslim, tetapi secara riil tidak mempunyai kekuasaan. Jika umat Islam naik haji, keluar negeri atau urusan formal lainnya, mereka harus menggunakan paspor atau surat yang dikeluarkan oleh “negara lain”, yang bukan negara mereka. Padahal tanpa kekuasaan riil, tidak mungkin ada negara. Sebab, esensi negara adalah kekuasaan, yang bisa digunakan untuk memerintah. Karena itu negara seperti ini hanyalah klaim.

Kamis, 20 Agustus 2015

Tak Ada Bayaran, Inilah Alasan Tolikara Di Abaikan Para Pejuang HAM

http://hizbut-tahrir.or.id/wp-content/uploads/2012/07/saharudin-daming.jpgMantan Komisioner Komnas HAM Shaharuddin Daming meyakini diamnya para pejuang hak-hak minoritas terhadap kedzaliman yang menimpa minoritas Muslim di Tolikara lantaran Barat tidak membiayai mereka untuk membela hak-hak minoritas Muslim.

“Karena umat Islam yang ada di Papua tidak termasuk kelompok minoritas yang dibiayai Barat maka mereka pun diam,” ujarnya seperti dimuat Tabloid Media Umat Edisi 155: Tolikara, Gereja Hasut Separatisme Papua, Jum’at, 22 Syawal – 5 Dzulqaidah 1436 H 7 – 20 Agustus 2015.

Rabu, 19 Agustus 2015

15 Rahasia Blogger Profesional Menulis Konten Yang Berkualitas

https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ3BNUwzfuCD-ouUNDHuGng3dqWGnZWZ6_pws-oWLM0R6r_OhgFSAApakah Anda seorang penulis? Apakah Anda berusaha keras untuk menulis artikel tapi masih tidak mendapatkan respon dan feedback dari pengunjung? Apakah Anda sudah melakukan research selama berjam-jam dan memandaatkan otak Anda secara maksimal dan masuh belum mampu menghasilkan sepenggal tulisan yang efektif? Mungkin Anda belum berfokos pada hal-hal yang harus Anda fokuskan.

Biarkan dalam artikel kali ini kami bisa memberitahu Anda beberapa tips untuk menghasilkan tulisan. Dan ini mungkin yang juga biasanya digunakan oleh blogger profesional dalam membuat tulisan yang efektif. Jadi, silahkan Anda simak 15 rahasia untuk meningkatkan kemampuan menulis Anda secara substansial: