KATA kunci yang harus diperhatikan dalam berhubungan dengan orang lain adalah
harga diri. Begitu pentingnya harga diri, sehingga tidak sedikit orang yang mempertaruhkan nyawanya demi mempertahankan harga dirinya. Untuk menjadi pribadi yang disukai,
harus terus belajar memuaskan harga diri orang lain. Karena dengan
harga diri yang terpuaskan, orang bisa menjadi lebih baik, lebih
menyenangkan, dan lebih bersahabat.
- ROYALAH DALAM MEMBERI PUJIAN
Pujian itu seperti air segar yang bisa menawarkan rasa haus manusia
akan penghargaan. Dan kalau Anda selalu siap membagikan air segar itu
kepada orang lain, Anda berada pada posisi yang strategis untuk disukai
oleh orang lain. Caranya? Bukalah mata lebar-lebar untuk selalu melihat
sisi baik pada sikap dan perbuatan orang lain. Lalu pujilah dengan
tulus.
- BUATLAH ORANG LAIN MERASA DIRINYA SEBAGAI ORANG PENTING
Tunjukkanlah dengan sikap dan ucapan bahwa anda menganggap orang lain
itu penting. Misalnya, jangan biarkan orang lain menunggu terlalu lama,
katakanlah maaf bila salah, tepatilah janji, dsb.
- JADILAH PENDENGAR YANG BAIK
Kalau bicara itu perak dan diam itu emas, maka pendengar yang baik
lebih mulia dari keduanya. Pendengar yang baik adalah pribadi yang
dibutuhkan dan disukai oleh semua orang. Berilah kesempatan kepada orang
lain untuk bicara, ajukan pertanyaan dan buat dia bergairah untuk terus
bicara. Dengarkanlah dengan antusias, dan jangan menilai atau
menasehatinya bila tidak diminta.
- USAHAKANLAH UNTUK SELALU MENYEBUTKAN NAMA ORANG DENGAN BENAR
Nama adalah milik berharga yang bersifat sangat pribadi. Umumnya
orang tidak suka bila namanya disebut secara salah atau sembarangan.
Kalau ragu, tanyakanlah bagaimana melafalkan dan menulis namanya dengan
benar. Misalnya, orang yang dipanggil Wilyem itu ditulisnya William,
atau Wilhem? Sementara bicara, sebutlah namanya sesering mungkin.
Menyebut Andre lebih baik dibandingkan Anda. Pak Peter lebih enak
kedengarannya daripada sekedar Bapak.
- BERSIKAPLAH RAMAH
Semua orang senang bila diperlakukan dengan ramah. Keramahan membuat
orang lain merasa diterima dan dihargai. Keramahan membuat orang merasa
betah berada di dekat Anda.
- BERMURAH HATILAH
Anda tidak akan menjadi miskin karena memberi dan tidak akan
kekurangan karena berbagi. Seorang yang sangat bijak pernah menulis,
Orang yang murah hati berbuat baik kepada dirinya sendiri. Dengan
demikian kemurahan hati disatu sisi baik buat Anda, dan disisi lain
berguna bagi orang lain.
- HINDARI KEBIASAAN MENGKRITIK, MENCELA ATAU MENGANGGAP REMEH
Umumnya orang tidak suka bila kelemahannya diketahui oleh orang lain,
apalagi dipermalukan. Semua itu menyerang langsung ke pusat harga diri
dan bisa membuat orang mempertahankan diri dengan sikap yang tidak
bersahabat.
- BERSIKAPLAH ASERTIF
Orang yang disukai bukanlah orang yang selalu berkata Ya, tetapi
orang yang bisa berkata Tidak bila diperlukan. Sewaktu-waktu bisa saja
prinsip atau pendapat Anda berseberangan dengan orang lain. Anda tidak
harus menyesuaikan diri atau memaksakan mereka menyesuaikan diri dengan
Anda. Jangan takut untuk berbeda dengan orang lain. Yang penting
perbedaan itu tidak menimbulkan konflik, tapi menimbulkan sikap saling
pengertian. Sikap asertif selalu lebih dihargai dibanndingkan sikap
Yesman.
- PERBUATLAH APA YANG ANDA INGIN ORANG LAIN PERBUAT KEPADA ANDA
Perlakuan apapun yang anda inginkan dari orang lain yang dapat
menyukakan hati, itulah yang harus anda lakukuan terlebih dahulu. Anda
harus mengambil inisiatif untuk memulainya. Misalnya, bila ingin
diperhatikan, mulailah memberi perhatian. Bila ingin dihargai, mulailah
menghargai orang lain.
- CINTAILAH DIRI SENDIRI
Mencintai diri sendiri berarti menerima diri apa adanya, menyukai dan
melakukan apapun yang terbaik untuk diri sendiri. Ini berbeda dengan
egois yang berarti mementingkan diri sendiri atau egosentris yang
berarti berpusat kepada diri sendiri. Semakin Anda menyukai diri
sendiri, semakin mudah Anda menyukai orang lain, maka semakin besar
peluang Anda untuk disukai orang lain. Dengan menerima dan menyukai diri
sendiri, Anda akan mudah menyesuaikan diri dengan orang lain, menerima
mereka dengan segala kekurangan dan keterbatasannya, bekerjasama dengan
mereka dan menyukai mereka. Pada saat yang sama tanpa disadari Anda
memancarkan pesona pribadi yang bisa membuat orang lain menyukai Anda.
Sumber : IslamPos.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar