Allah SWT menciptakan dunia ini untuk kita manusia, namun kita diciptakan oleh Allah bukanlah untuk dunia ini.
Allah SWT menciptakan kita adalah untuk kehidupan akhirat yang selama-lamanya. Ketetapan Allah bahwasannya dunia ini hanyalah sementara saja, apa saja yang ada didunia ini, siapa saja yang ada di dunia ini hanya sementara saja.
Kaya di dunia, kaya yang sementara, miskin di dunia pun miskin yang sementara, jadi raja di dunia, raja yang sementara, jadi rakyat pun sementara saja. Sehat sementara, sakit sementara, tampang sementara, cantik sementara, hidup sementara bahkan matahari yang kita lihat terbit di ufuk timur tiap hari dan tenggelam di ufuk barat itu pun sementara saja.
Suatu hari nanti pasti dan pasti Allah akan hancurkan itu matahari, sungguh bodoh apabila kita mencintai sesuatu yang sementara. Mencintai dunia yang akan Allah hancurkan Alihkanlah cinta kepada kampung akhirat tempat kehidupan yang abadi selama-lamanya. Kaya selama-lamanya dan tidak akan miskin-miskin lagi, jadi raja selama-lamanya yang tidak pernah di ganggu oleh demonstran.
Cantik selama-lamanya yang tidak akan tua-tua lagi bahkan hidup disana selama-lamanya. Dikumpulkan seluruh kenikmatan-kenikmatan dunia kemudian dibandingkan kenikmatan yang Allah berikan pada satu orang ahli surga itu seperti kita mencelupkan ujung jari kita ke samudra yang luas dan lihatlah satu tetes air yang menempel di jari kita, itulah kenikmatan dunia.
Begitu pula seluruh kenikmatan-kenikmatan di dunia dikumpulkan kemudian dibandingkan dengan satu orang ahli neraka, maka seluruh penderitaan di dunia ini bagaikan satu bijih salak saja tidak ada apa-apa. Masalah di dunia bukanlah masalah yang sesungguhnya, masalah kita nanti yang sesungguhnya adalah di akhirat.
Ya Rabb.. Kami berlindung padaMu dari fitnah dunia, fitnah setelah kematian dan fitnah Dajjal..
Ya Rabb, Tetapkan hati kami untuk selalu beriman dan bertaqwa padaMu..
Aamiin Yaa Rabbal'alamiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar